Setelah saya menulis Artikel 3 tanda kematian sekarang saya menulis Artikel tentang MATI ADALAH PASTI.
Sesungguhnya kematian adalah sebuah kepastian. Tinggal bagaimana kita akan menghadapinya. Bagi seorang muslim, hidup ini adalah hanya sebatas untuk mempersiapkan perbekalan untuk kehidupan yang lebih kekal abadi. Wahai para perindu kesyahidan, kita hidup untuk meraih kemuliaan dan kita pun tidak akan pernah takut menghadapi kematian, bahkan akan terus mencari jalan untuk meraih kesyahidanny. (Syekh Ahmad Yasin)
Syekh Yasin, nama lengkapnya Syekh Ahmad Ismail Yasin lahir tahun 1938 di desa Al - Jura, sebelah selatan kota Gaza, syahid pada saat sedang puasa sunah Senin - Kamis, hari Senin, 1 Shafar 1425 H/22 Maret 2004 M karena dihantam rudal penjajah Zonis Israel setelah melaksanakan sholat subuh berjama'ah di masjid Al - Mujama' Al- Islami, Gaza. Syekh Ahmad Yasin merupakan tokoh spiritual gerakan Hamas, Qiyadah / pemimpin bagi pejuang dan rakyat Palestina melawan penjajah Zionis Israel. Walaupun usianya uzur, kondisi tubuhnya lumpuh dari leher hingga ujung kaki, setiap hari harus menggunkan kursi roda, tidak menghalangi beliau untuk berdakwah, memimpin dan membina umat, rakyat Palestina Khususnya di Gaza.
Beliau memiliki 'Izzah / kemuliaan sehingga disegani dan dicintai kawan, ditakuti lawan dalam hal ini penjajah Zionis Israel. Sebagai tokoh spiritual dan Qiyadah dalam perjuangan, syekh Ahmad Yasin banyak memberikan keteladanan bagi pengikutnya dan rakyat Palestina, juga bagi umat islam yang rindu syahid di jalan Allah.
0 Response to "MATI ADALAH PASTI"
Post a Comment